Kamis, 28 Agustus 2014

Foto Makanan Lebih Cantik di atas Talenan Kayu

Sering lihat kan foto makanan yang tampak menggugah air liur, baik itu bermunculan di Instagram maupun halaman Facebook kamu? Terkadang nih suka ada yang luput dari penglihatan mata, yaitu tatakan di foto makanannya. Background foto emang menentukan, seperti misalnya foto di bawah ini. 
 


Bisa terbayang kan kalo foto makanannya tidak menggunakan tatakan kayu tersebut? Kelihatannya pasti sangat biasa, malah terasa aneh karena diletakkan di meja begitu saja. Tatakan kayu atau biasanya yang lebih sering kita sebut dengan 'talenan' ini sekarang udah menjadi perkakas dapur yang banyak digunakan sebagai properti pendukung untuk food photography. Seiring dengan bertambahnya gaung kuliner, alhasil kalo kita perhatikan sekarang, perkakas dapur pun banyak yang lucu-lucu guna menunjang hasil kreasi makanan.



Seperti talenan kayu yang satu ini, beberapa udah mulai berseliweran dan dijual di Instagram dengan kisaran harga mulai dari dua puluh ribuan hingga 100.000 rupiah. Besarnya harga tergantung dengan cetakan apa yang mau dibuat di atas talenan tersebut. Boleh juga nih dijadikan koleksi perkakas dapur berikutnya! Biar bisa foto makanan yang cantik juga kan?


Rabu, 27 Agustus 2014

Penjepit Kepiting untuk Dinner Penuh Seafood!



Crab Crusher, atau biasanya disebut juga Penjepit Kepiting, ini dia perkakas dapur yang mau saya bahas dalam postingan kali ini. Dengan menjamurnya ranah kuliner yang beragam, rasanya sekarang sudah awam banget untuk menikmati seafood. Dari luar sudah tercium wangi kepiting asap yang bisa menerbitkan air liur. Membayangkan daging kepiting yang lembut dan menggoyang lidah, rasanya gak sabar untuk memesan seporsi besar kepiting! Holly Crab misalnya, resto yang sempat booming ini juga langsung digemari karena porsi menu kepitingnya yang tergolong jumbo! Tapi kadang untuk menikmati daging kepiting, diperlukan sedikit perjuangan saat membuka cangkangnya. Keras? Sudah pasti!




Dengan besi stainless yang kokoh, penjepit cangkang kepiting ini sebenarnya terlihat kokoh dan pasti bisa memudahkan saya untuk menikmati santapan kepiting. Cukup selipkan si cangkang kepiting yang ingin dinikmati pada bagian tengah yang terlihat melingkar seperti bujur, kemudian alatnya akan bekerja seperti dongkrak. Kulit cangkang yang cukup keras akan langsung retak dan mudah dikupas. Perkakas dapur yang ini emang biasa saja sih kalo dilihat dari bentuknya, belum ada motif yang terlalu bagaimana. Mungkin karena masih jarang juga digunakannya. Seperti ini lah kurang lebih bentukannya. Tertarik? Lumayan untuk berpesta sajian kepiting. Ciao!






Minggu, 24 Agustus 2014

Nostalgia Gulali Jajanan Masa Kecil

Gulali atau dulu sempat dikenal juga dengan nama Rambut Nenek, jajanan masa kecil ini sesekali masih terlihat di sekitar sekolah anak-anak. Rasanya masih seperti kemarin saya ingat betul mengantri dengan raut wajah kepengen di hadapan si abang penjual gulali. Masa kecil saya diisi dengan banyak jajanan yang enak-enak, kesukaan saya lainnya ada Tahu Gejrot, Es Potong, dan juga Kue Cubit. Kebiasaan saya yang suka jajan dari kecil emang kurang baik, tapi untungnya jaman dulu masih cukup aman untuk mengkonsumsi makanan di luar rumah jadi saya jarang jatuh sakit. 

Nah, kalo mau tetep bisa menikmati beragam jajanan jaman dulu yang spektakuler tapi aman, ada triknya. Perkakas dapur yang satu ini ditujukan untuk para orang tua yang doyan bikin makanan DIY untuk si kecil. Mesin pembuat Gulali, atau kalo bahasa kerennya yah Cotton Candy. Setelah saya berselancar dengan giat ke website sana sini, ternyata sekarang sudah banyak yang menjual mesin pembuat gula kapas ini dengan tampilan yang cantik. 


Saya juga sempat penasaran dengan isi di dalam mesin Cotton Candy seperti itu. Maklum saja, kalo waktu kecil kan biasanya ngeliat si abang penjual pake besi pedal yang diputar terus sampai gulanya berubah jadi jalinan kapas. Setelah mengulik lebih dalam lagi, saya temukan deh isi di dalamnya seperti apa, layaknya bedah mesin, di bagian tengahnya ternyata ada corong yang diisi dengan gula. Kemudian dari corong itulah, ketika mesinnya sudah mulai berputar kencang, nah akan terbentuk lilitan kapas yang melingkar. 


Tinggal ngambil batangan kayu atau cone es krim deh untuk menggaet si gula kapas. Kalo mesinnya lagi berputar kencang, si gula kapasnya masih mudah untuk ditarik dengan gerakan melingkar, hasilnya masih akan mengembang dan terlihat mekar. Itu biasanya yang dijual di peredaran sekolah, karena tampilannya yang besar bisa bikin anak-anak girang. Yah, kurang lebih seperti ini juga perasaan saya waktu beli Gulali.


Pelan-pelan kalau sudah kena udara, si gula kapas ini bisa menciut dan menempel lebih lekat. Biasanya jadi lebih padat, enak (bagi sebagian orang yang punya selera berbeda) dan lebih terasa untuk dikunyah. Saya juga sempat menemukan orang lain yang membuatnya dengan kreasi sedikit berbeda. Tekstur yang lebih padat ternyata bisa nampak cantik! Saya jadi tak sabar untuk membeli perkakas dapur yang satu ini. Saya rindu Gulali!


Kamis, 21 Agustus 2014

Easy Breakfast Less Than 10 Minutes

Membuat sarapan mudah kurang dari 10 menit? Yak! Kebanyakkan orang melewatkan sarapan dengan alasan, "Lama ah!" atau "Ribet pagi-pagi harus siapin ini itu." dan beribu alasan lainnya. Kebiasaan buruk kan bisa diubah asalkan ada perkakas dapur yang menunjang kemudahan bikin sarapan nih, yaitu Sandwich Maker. Setelah ngubek-ngubek di berbagai online shop, sebenernya ada banyak sandwich maker yang langsung menarik minat. Kenapa pilih untuk bikin sandwich? Selain bahan-bahannya mudah, bikinnya juga gak perlu ribet. Tinggal tumpuk saja bahan yang kita mau, tunggu 5 sampai 10 menit, kemudian matang deh! Sandwich yang paling standard saja udah cukup mengenyangkan dengan bahan telur, roti dan daging ham. Selebihnya? Oles sambal dan mayo!


Gambar diatas ini salah satu perkakas dapur yang terbilang simple tapi lengkap. Lihat saja tumpukannya yang lengkap, roti bun, telur ceplok, daging ham, keju quick melt, dan roti bun. Tinggal digabungkan menjadi satu, lalu harum daging ham sama keju langsung tercium deh. Atau kalo buat ibu rumah tangga, supaya bisa menarik minat sarapan si kecil, ada juga triknya nih. Beli saja sandwich maker yang bermotif. Kalo ada gambar tokoh kartun favoritnya kan, mereka lebih semangat untuk bikin dan menyantap dengan riang. Beberapa yang baru bisa saya temukan adalah yang bermotif Diablo, Snoopy, dan Hello Kitty. Aduh! Sandwich berbentuk Snoopy saja udah bikin saya gemes! 


Oh iya! Satu lagi nih keunggulannya para sandwich maker, selain bikin sarapan mudah, perkakas dapur ini juga anti lengket. Jadi tak perlu ribet bersih-bersih terlalu lama di pagi hari. Beberapa diantaranya juga menggunakan daya listrik yang tidak terlalu banyak. Bikin sarapan bisa cepet tapi juga hemat listrik yah ibu-ibu. Ciao!

Pop! Let's Enjoy The Popcorn at Home!

Popcorn, si jagung renyah ini biasanya setia menemani acara nobar di bioskop atau juga acara nonton DVD di rumah. Biasanya kita memang terbiasa untuk beli yang sudah dijual bungkusan dari mall, penjualnya kemudian akan memanggangnya di microwave untuk kita. Pop! Pop! Pop! Begitu semua jagungnya meletup dan matang, langsung kan tercium harum yang familiar? Harum mentega dan aroma manis menguar di udara, biasanya harum seperti ini kita temukan setelah memasuki kawasan XXI. 

Popcorn kesukaan saya adalah yang rasa karamel, biasanya dijual dalam dua ukuran bucket oleh XXI. Bukan cuma rasanya saja yang bikin saya ketagihan, tapi juga karena wangi karamel lebih terasa menyenangkan di hidung saya ketimbang wangi butter biasa. Kalo biasanya saya beli di mall, kadang pas sampai di rumah kok jadi kurang renyah? Pengennya sih masih bisa tetep anget, wangi dan garing kapanpun mau saya kunyah, hehe! Maklum, gigi saya masih kayak gigi bayi, bawaannya gatel, harus ada yang nempel di gigi.


Tadaa! Akhirnya saya temukan solusi untuk masalah di dunia per-popcorn-an! Perkenalkan, ini adalah Popcorn Maker. Sesuai dengan namanya, tentu saja, perkakas dapur seru yang satu ini bisa memanggang si biji jagung di rumah. Nikmati bunyi pop pop pop dan harum mentega yang bakalan menyelimuti seisi rumah. Jadi, tinggal beli aja Popcorn bungkusan Jolly Time, pilih rasa kesukaan, bawa pulang dan Pop!


Selain popcorn maker yang sederhana seperti ini, masih ada juga perkakas dapur serupa yaitu Stovetop atau Mini Microwave. Stovetop lebih seperti panci presto untuk memasak daging ikan sampai empuk. Sedangkan si Mini Microwave, lumayan menarik juga karena bentuknya yang lucu-lucu! Nah, si Popcorn Maker ini jelas udah saya masukkan ke dalam bucket list! Ciao!



Rabu, 20 Agustus 2014

Egg Steamer, Warm Up Your Breakfast!

Egg Cooker atau Egg Steamer, perkakas dapur yang satu ini ternyata lucu juga. Postingan pertama kali ini saya tulis khusus untuk berbagi informasi tentang jenis-jenis perkakas dapur yang unik dan beredar secara online. Jadi kamu bisa browsing dan siapa tau nemu yang cocok buat koleksi di rumah. Makin banyak perabotan dapur yang lucu kan bisa memacu semangat masak dan makan!


Sebenernya, selain Egg Steamer seperti di atas itu, ada juga yang lebih unik yaitu Egg Poacher. Enggak beda jauh sih, bedanya hanya di kegunaan sehari-hari. Saya sendiri lebih memilih steamer karena bisa membuat telur tetap hangat di dalamnya, cocok karena saya lebih sering mengkonsumsi telur rebus matang ketimbang telur ceplok atau dadar. Steamer eletrik ini bisa mengukus hingga 6 butir telur, dan enaknya lagi karena ada takaran air. Gak perlu repot lagi kalo mau kukus telur buat sarapan. 

Warm up your breakfast! Dan karena bentuknya yang lucu-lucu, kalo di rumah udah rame sama anak kecil pasti mereka bisa rebutan nunggu telurnya mateng, hehe! Tunggu postingan saya berikutnya ya, pasti masih banyak perkakas dapur yang menarik! Ciao!